Bisa Terjadi Pada Siapa Saja, Ini Dia 7 Kelainan pada Sel Darah Putih yang Harus Diketahui

Bisa Terjadi Pada Siapa Saja, Ini Dia 7 Kelainan pada Sel Darah Putih yang Harus Diketahui

Leukosit atau sel darah putih merupakan salah satu dari berbagai komponen darah yang diproduksi pada sumsum tulang. Fungsinya untuk menjaga sistem kekebalan tubuh dan respons terhadap peradangan.

Terjadinya kelainan pada sel darah putih apabila memiliki jumlah yang terbanyak atau terlalu sedikit pada tubuh. Jumlah sel darah putih pada tubuh normalnya sekitar 4.000-11.000 sel/mcl. Kelainan pada sel darah putih memiliki gejala yang bervariasi tergantung dari penyakitnya.

Di pembahasan kali ini, ada beberapa kelainan pada sel darah putih yang wajib untuk kalian ketahui. Seperti berikut ini.

1. Limfoma

Limfoma merupakan tipe kanker darah yang terjadi pada sistem kelenjar getah bening (limfatik). Hal ini disebabkan karena sel darah putih yang tidak terkendali, bertambah banyak, dan sifatnya berubah menjadi ganas.

Keluhan dari gejala umum tersebut karena adanya pembesaran kelenjar getah bening yang bermula dari ketiak atau leher, sesak napas, batuk, badan lemas, demam, dan turunya berat badan.

2. Leukemia

Terjadinya leukemia disaat sel darah putih berubah menjadi ganas dan membanyak pada sumsum tulang. Gejala ini bisa dialami oleh anak-anak atau orang dewasa.

Gejala ini juga bisa berupa anemia, gusi yang muah berdarah, penurunan berat badan, sering memar, keringat berlebih, dan nafsu makan.

3. Sindrom Mielodisplastik

Sindrom Mielodisplastik merupakan kanker darah yang muncul pada sumsum tulang. Di kondisi seperti ini biasanya disebut dengan blast atau sumsum tulang yang memproduksi sel darah yang belum matang.

Adanya sel yang belum matang tersebut akan bertambah sehingga akan menekan produksi sela yang sehat dan matang. Gejala ini timbul dibarengi dengan anemia, badan lema, tubuh mudah memar, gusi berdarah, dan turun berat badan.

4. Mieloma Multipel

Mieloma Multipel merupakan kelainan sel darah putih yang cukup ganas dan terjadi pada sel plasma. Penyakit yang satu ini juga biasa disebut sebagai plasma cell leukemia.

Penyakit ini terjadi karena sel plasma yang bertambah banyak dan mengeluarkan protein yang bisa meruksak beberapa organ tubuh seperti, tulang, ginjal, dan saraf. Gejala yang dirasakan seperti patah tulang, nyeri tulang, gusi, pendarahan kulit, badan lemas, anemia, hingga gagal ginjal.

5. Anemia Aplastik

Kelainan sel darah putih yang satu ini merupakan kondisi sumsum tulang belakang yang berhenti memproduksi trombosit, sel darah merah, dan sel darah putih. Penyakit ini sangat jarang terjadi, kira-kira 2 hingga 6 orang per satu juta orang dan biasanya terjadi terhadap anak-anak dan remaja.

Penyakit ini dikarenakan oleh berbagai macam penyakit seperti, terkena radiasi atau zat kimia, infeksi virus Epstein-Barr, hepatitis, atau bisa jadi konsumsu obat phenylbutazone atau chloramphenicol. Munculnya gelaja ini seperti lemas, letih, dan infeksi berulang.

6. Neutropenia Autoimun

Chronic benign neutropenia of childhood atau biasa di sebut neutropenia autoimun. Kondisini bisa terjadi ketika sel neutrophil tubuh salah dikenali oleh antibody tubuh yang justru menghancurkannya.

Kelainan pada sel darah putih yang satu ini muncul di usia 6 hingga 15 bulan, tapi kelainan ini juga bisa menyerang semua ukur termasuk remaja.

Berbeda dari kelainan sebelumnya, neutropenia autoimun tidak menunjukan gejala dan biasanya ditemukan secara tidak sengaja disaat dokter memeriksa profil sel darah putih.

7. Limfositopenia

Kelainan pada sel darah putih dapat menurunkan jumlah limfosit di dalam tubuh. Fungsi limfosit pada tubuh untuk melawan infeksi virus. Penyakit ini juga tidak bisa muncul dari efek samping obat-obatan ataupun terapi lainnya. Limfositopenia juga bisa disebabkan oleh penyakit herediter yang bisa dikaitkan dengan berbagai jenis penyakit lainnya.